Surabaya – Ada banyak cara cara yang dapat dilakukan masyarakat dalam rangka memeringati Hari Pahlawan 10 November 2023 kali ini.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh puluhan siswa dari SD Muhammadiyah 7 Jagir Surabaya ini. Sejak Pagi para siswa dengan antusias mengikuti pertunjukkan drama teatrikal dengan tema ‘Aku Pahlawan Temanku’.
Para siswa inipun hadir ke sekolah dengan ragam busana dan kostum bernuansa pahlawan.Aksi teatrikal yang juga langsung diperankan siswa ini bercerita terkait pencegahan aksi bullying atau perundungan hingga peredaran obat obatan terlarang seperti narkoba yang banyak menyasar generasi muda khususnya anak anak dan remaja terlebih lagi di lingkungan sekolah.
Karen Shaquila salah satu siswa kelas 6 di SD tersebut mengaku senang dapat berpain peran terlebih lagi menjadi cara yang unik dalam mengekspresikan diri dan mengedukasi teman sebayanya terkait bahaya perundungan dan narkoba “ Stop bullying dan narkoba karena,bullying itukan bikin anak anak jadi syok atau mentalnya jadi jatuh. Dan narkoba itu, supaya orang berhenti mengkonsumsi alkohol atau narkoba seperti itu karena sangat merugikan bagi kita semua.”Jelas Karen.
Aksi yang sengaja digagas pihak sekolah tersebut juga Menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya, yang diharapkan menjadi ujung tanduk sosialisasi dan edukasi tentang bahaya narkoba yang tidak jarang berujung pada aksi perundungan dan keekrasan antar siswa di sekolah. “Bertujuan supaya anak anak itu bebas dari narkoba, dan penyalahgunaan narkoba. Dan juga tema bullying. Jadi sekarang kan lagi marak tema bullying itu,jadi anak anak itu jangan sampai di sekolah itu, membuli temen temennya”terang Linda Listyo yang merupakan Penyuluh Narkoba BNN Kota Surabaya.
Senada dengan BNN Kota Surabaya, Kepala SD Muhammadiyah 7 Surabaya Achmad Zainuri Arif, juga berharap melalaui aksi kecil tersebut dapat berdampak besar dalam Upaya memerangi peredaran narkoba di kalangan anak anak dan remaja. “Mengedukasi anak anak untuk mengerti tentang narkoba dan kekerasan antar pelajar itu.Selama ini kami melakukan sosialisasi dan edukasi,melalui pembelajaran di dalam kelas, membuat poster, menayangkan video dan lain sebagainya.dan kali ini kami bekerjasama dengan BNN. Alhamdulillah tidak ada ya dan semoga tetap tidak ada (kekerasan antar pelajar di sekolah).”tukas Zainuri.
Selain menggelar aksi drama teatrikal, para siswa ini juga mendeklarasikan stop perundungan hingga tolak penggunaan narkoba kepada masyarakat di sekitar lingkungan sekolah dengan membentangkan ragam poster dan pamflet edukatif.(Spt)